Nuansa etnik gamelan yang seringkali muncul dalam lagu-lagunya, sempat hilang di beberapa album belakangan. Kini dalam album terbarunya, Echoes (atau Echos, untuk versi Perancis), alunan instrumen etnikal seperti mandolin kembali menghiasi sejumlah track di dalamnya.
Inikah cara Anggun memperkenalkan Indonesia ke mata dunia?
“Dulu aku pernah belajar tari Bali, itu mempengaruhi tarian aku saat manggung,” tuturnya, mengingatkan kita pada lentiknya gerakan jemari yang tak pernah absen menghiasi setiap penampilannya.
“Bulan berwarna putih juga beberapa kali muncul di video klip aku, karena itu selalu mengingatkan aku pada Bali,” lanjutnya.
Ditemui di pelataran Candi Prambanan, Klaten, Jawa Tengah, pelantun lagu Still Reminds Me ini mengaku tak ingin terpengaruh gaya orang lain untuk menunjukkan kecintaan pada tanah air.
“Aku memperkenalkan Indonesia dengan caraku sendiri. Tidak harus pakai batik karena orang Indonesia sendiri jarang memakai batik. Dulu waktu aku sekolah di sekolah swasta juga enggak pakai batik, kok. Aku heran, kok tiba-tiba banyak yang pakai batik yang dulu jarang dipakai?” tanyanya.
Tanpa bermaksud antipati terhadap tren batik yang semakin memuncak, Anggun lebih mengutamakan kenyamanan dalam memilih pakaian, ketimbang mengikuti tren.
“Kecantikan datangnya dari dalam. Kita harus merasa nyaman dan sreg dengan apa yang dipakai, karena berarti kita sreg pada diri sendiri. Kalau tidak nyaman, kecantikan tidak akan keluar,” ujarnya.
Tak hanya menomorsatukan kenyamanan, Anggun pun mengaku lebih gemar mengenakan pakaian yang mewakili kepribadiannya.
Editor: ANGGRAINI LUBIS(dat05/bintang) source ; http://www.waspada.co.id/index.php?option=com_content&view=article&id=196038:anggun-kenalkan-indonesia-lewat-lagu&catid=104:musik&Itemid=148
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
thanks for comment