Arsip Blog

Kamis, 09 Juni 2011

Aljazair Ajak Indonesia Investasi Perumahan

JAKARTA, KOMPAS.com — Pemerintah Aljazair menawarkan investasi perumahan dan infrastruktur kepada para pengembang di Indonesia. Pemerintah Aljazair merencanakan program pembangunan perumahan sebanyak 500.000 hingga 700.000 unit.
Pembangunan perumahan di Indonesia tetap dilaksanakan sesuai program yang telah dibuat Kemenpera.
-- Suharso Monoarfa
Duta Besar Aljazair untuk Indonesia Andelkrim Belarbi mengungkapkan, pemerintahnya serius dengan program perumahan untuk masyarakat berpenghasilan rendah dan menengah.
"Sebanyak 40 persen dari dana pemerintah yang sebesar 300 juta dollar diperuntukkan untuk pembangunan perumahan rakyat. Nantinya akan dibangun rumah berukuran 75-80 meter persegi dengan kisaran harga Rp 100 juta," katanya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Kamis (9/6/2011).
Untuk menunjukkan keseriusan pemerintah, kata Abdelkrim, pihaknya siap apabila Indonesia menerima tawaran program ini.
"Program pembangunan perumahan rakyat murni sepenuhnya program Pemerintah Aljazair. Akan tetapi, kami mendukung dan memberi kesempatan  Pemerintah Indonesia untuk ikut membantu membangun perumahan bagi rakyat," ujarnya.
Beberapa negara lain, seperti China dan Korea, telah menanamkan investasi di Aljazair untuk bidang perumahan. Sementara Indonesia diwakili PT Wijaya Karya (Wika) telah membangun untuk infrastruktur.
Menteri Perumahan Rakyat Suharso Monoarfa berharap REI (Real Estate Indonesia), PT Waskita Karya, PP, dan pengembang BUMN Perum Perumnas bisa memiliki gambaran tentang pembangunan perumahan dan infrastruktur Aljazair dari PT Wika.
Indonesia mendapat tawaran membangun perumahan di Aljazair. Lantas bagaimana dengan perumahan bagi masyarakat berpenghasilan rendah di negeri sendiri?
Suharso mengatakan, peluang membangun perumahan di Aljazair sangat besar. Namun, bukan berarti tidak fokus pada penyediaan perumahan bagi masyarakat di Indonesia.
"Pembangunan perumahan di Indonesia tetap dilaksanakan sesuai program yang telah dibuat Kemenpera," ujarnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

thanks for comment

Pencarian

free counters

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...