Dunia mode Indonesia kembali kehilangan talenta besar. Peter Sie, pelopor mode Tanah Air, mengembuskan napas terakhir di usia 82 tahun pada Jumat (1/4).
Desainer bernama asli Sie Tiam Le tersebut meninggal karena usia lanjut. Staf Peter Sie Susiana Sindhakara mengonfirmasi hal tersebut. “Lebih karena usia lanjut, usianya sudah 82 tahun.Ada dokter pribadi yang lebih mengetahuinya,” ujar Susiana, yang lebih akrab disapa Nana. Nana mengatakan, pria yang memiliki buku autobiografi berjudul Peter Sie: Mode Adalah Hidupkuitu meninggal di kediamannya di Tebet dan kemudian disemayamkan di Rumah Duka RS Cikini. Hari ini jenazahnya akan dikremasi di Rumah Kremasi Oasis Lestari,Tangerang. Peter Sie,yang lahir di Bogor pada 28 Desember 1929 itu, merupakan pelopor mode Tanah Air.
Dua tokoh mode Indonesia,perancang busana Harry Dharsono, yang pernah magang di workshop Peter Sie, dan Ketua Ikatan Perancang Mode Indonesia Sjamsidar Isa mengatakan, Peter Sie berjasa besar dalam memperkenalkan profesi rancang busana kepada masyarakat Indonesia. Profesi yang belum dikenal luas pada masa itu. Awalnya, dia mempelajari dunia jahit di Belanda pada 1947–1953, tepatnya di Vakschool voor Kleermakers en Coupeurs atau sekolah kejuruan untuk menjahit dan menggunting di Den Haag. Kembali ke Indonesia, Peter Sie merintis kariernya sebagai penjahit. Pada waktu itu pelanggannya adalah nyonyanyonya Tionghoa di sekitar rumahnya di Mangga Besar, Jakarta.
Selang empat tahun, dia mulai membuat sketsasketsa. Dan, pada tahun berikutnya, Peter Sie berpameran di Hotel Des Indes (kini pertokoan Duta Merlin). Seperti desainer lainnya, karier Peter Sie pun sempat naik-turun. Tahun 1974 dia sempat mengalami krisis karena tidak ada pelanggan yang menggunakan jasanya. Atas saran salah seorang anggota stafnya, dia pun mulai membuat beberapa baju untuk setiap rancangan.Dari situ Peter Sie mendulang sukses dan karyanya digemari konsumen. Dari segi rancangan, desainer yang selalu mendukung bakat-bakat muda di dunia mode tersebut memiliki ciri khas dari sisi ketelitian dan kehalusan pengerjaan busana. Karenanya, tidak heran bila pelanggannya adalah kaum elite, termasuk orang nomor satu di Indonesia, Presiden Soekarno.
Menurut Tjami, sapaan akrab Sjamsidar Isa, rancangan Peter Sie punya garis tersendiri. “Sangat elegan, pengerjaannya, kualitasnya, dan luar biasa kerapiannya.Cutting-nya juga perfect sekali. Rancangannya itu klasik elegan,” papar Tjami. Peter Sie juga merupakan sosok yang sangat setia dan menghargai konsumennya. Dia juga dikenal sangat mendukung talenta muda. Karenanya, wajar jika banyak desainer yang merasa kehilangan. Musa Widyatmodjo salah satunya. “Saya kenal pertama kali dengan Om Peter saat saya mengikuti Lomba Perancang Mode Femina tahun 1991. Waktu itu Om Peter jadi dewan juri.
Dia berbagi pengetahuan teknik membuat busana yang baik,”ujar Musa. Kontribusi besar Peter Sie terhadap dunia mode tercetak dalam berbagai penghargaan, termasuk sebagai Fashion Icon Jakarta Fashion & Food Festival 2006. Pada waktu itu Peter Sie mendapat penghargaan bersama-sama dengan maestro batik (alm) Iwan Tirta dan model senior Okky Asokawati. ● lesthia kertopati
source : http://www.seputar-indonesia.com/edisicetak/content/view/390572/
Arsip Blog
-
▼
2011
(652)
-
▼
April
(106)
- Ratusan Pengusaha Eropa ke Indonesia
- Berharap FIFA Datang ke Indonesia
- Wim Prihatin Indonesia Tidak Masuk Piala Dunia
- Jembatan Selat Sunda Bakal Terpanjang Ke-2 di Dunia
- Museum di London Gelar Budaya Bali
- Jembatan Selat Sunda Bakal Didesain Tahan Gempa di...
- China dan Malaysia Ikut Proyek Jembatan Sunda
- Indonesia Ketuai Komisi Kependudukan PBB
- Populerkan Kopi Thailand di Indonesia
- Indonesia Kerjasama Klub Barcelona
- Lima Langkah Mengembalikan Lingkungan Hutan Indonesia
- Selamatkan Warga Negara Indonesia
- Anggota DPR Keliling Indonesia
- Lady Gaga kenakan kostum perancang Indonesia
- Kapten Slamet: Samudra Indonesia Tidak Serius
- Gaga Pakai Gaun Indonesia
- Indonesia Berbagi Pengalaman KB Pada Dunia Interna...
- Indonesia Timur Kaya Spesies Baru
- Impian Sederhana HB Jassin untuk Sastra Indonesia
- Indonesia Kekuatan Ekonomi Baru
- Pegolf Dunia Tantang 24 Pemain Terbaik Indonesia
- Indonesia Travel & Holiday Fair 2011 Digelar di Ce...
- Indonesia Masters, Ajang Uji Coba Pegolf Lokal
- Raja & Permaisuri se-Indonesia Akan 'Serbu' Bandung
- Indonesia - Arab Saudi Jalin Kerja Sama Pertahanan
- Pemerintah Perketat Seleksi Agen Penempatan TKI
- Banjir Modal Asing, Cadangan Devisa RI Bisa Tembus...
- Rusia Ajak Indonesia ke Ruang Angkasa
- ZTE Luncurkan Tablet untuk Indonesia
- Robot Indonesia Kibarkan Merah Putih di Amerika
- TNI: Indonesia Mampu Tumpas Pembajak
- WEF: Teknologi Informatika Indonesia Meningkat
- Jet Latih yang Akan Dibeli RI Jadi Ekspor Perdana ...
- Demi Harga Diri Bangsa Indonesia
- Real Madrid Dijajaki ke Indonesia
- Van Bronckhorst Kembali Dijadwalkan ke Indonesia
- Indonesia Berharap China Ikuti Kesepakatan Perdaga...
- Adrika Musilkova, Presenter Bule yang Cinta Indonesia
- IAEA: Indonesia Berkemampuan Kelola Energi Nuklir
- Indonesia Tidak Perlu Takut Bangun PLTN
- Indonesia Timur Diterangi 10 Pembangkit Baru
- Indonesia sumbang 14.000 ton buat cadangan beras A...
- Indonesia Turut Memenuhi Cadangan Pangan di ASEAN
- Nelayan Malaysia yang Ditahan Indonesia Segera Dil...
- Ditemukan, Situs Penguburan Prasejarah di Papua
- Indonesia 'to Buy 16 T-50 Trainer Jets from Korea'
- Indonesian students win prizes in U.S. robotics co...
- Perbatasan RI-Malaysia Memanas Lagi
- RI jadi tuan rumah pertemuan Komite Asean
- PM Thailand Tolak Penempatan Peninjau Indonesia
- Indonesia Butuh SPN 3 Bulan
- AS Akan Lipat Gandakan Penyerapan Mahasiswa Indonesia
- Seluruh Tim Robot Indonesia Berjaya
- Batik Indonesia Masuk Kampus Seni Athena
- KBRI di AS gelar kompetisi batik
- Tahun Depan Indonesia Tuan Rumah Liga Utama Karate
- Jepang Puji Kepedulian Indonesia
- Peringkat Indonesia naik
- Hadapi Bencana, Indonesia jadi Komando ASEAN
- Cara membuat FlagCounter ke Blog kamu
- Indonesia Akan Sediakan Batubara ke Asosiasi Jepang
- Indonesia-Turki Deklarasikan Kerjasama di Berbagai...
- AS Akui Positifnya HAM di Indonesia
- Relokasi Pabrik Jepang, Indonesia Jangan Mau Kalah
- Indonesia Gagal Mediasi Thailand-Kamboja
- Menlu Jepang ke Indonesia
- ASEAN Siap Bantu Bencana Jepang
- Rating Indonesia BB+, Aliran Dana Asing Makin Kuat
- Indonesia Fasilitasi Thailand-Kamboja
- Pelajar RI di Luar Negeri Habiskan USD500 Juta
- RI Minta ASEAN Tak 'Perang' Insentif Pajak
- Indonesia & Turki Dipersatukan Lewat Budaya
- Konsumsi Baja Indonesia Masih Rendah!
- Inilah Jadwal Liga Super Indonesia Hari Ini
- Kitaro Cinta Indonesia karena Tak Ada Reaktor Nuklir
- Melongok Pasar Malam Indonesia 2011
- Bruno Mars Janji Kembali ke Indonesia
- Presiden Turki Raih Gelar Doktor Honoris Causa dar...
- Pengusaha Indonesia tanggapi dingin tawaran FTA de...
- Pangeran Andrew Jajaki Kerjasama dengan Indonesia
- Tim Robot UGM Wakili Indonesia di Kontes Robot AS
- Dunia Putra Ratu Inggris Kembali Kunjungi Indonesia
- AS Ingin Tarik 15 Ribu Pelajar Indonesia
- 04 April 2011 | 12:08 wib Berita Aktual » Nasional...
- Ansyaad: Hukum Indonesia Terlalu Lembek Tangkal Te...
- Siapa Pebisnis Taman Hiburan di Indonesia?
- Demi Timnas, Irfan Bachdim & Andik Vermansyah Akan...
- Pertama di Indonesia, Berau Siap Laksanakan REDD
- Lomba Ayam Serama International Digelar di Sumenep
- Raih Rekor Muri setelah Mengarungi Samudera Pasifik
- Hari Autis Sedunia : Apa Kabar Sahabat Autis Indon...
- Kemelut Sepak bola Indonesia
- Selamat Jalan Pelopor Mode Indonesia
- Selamat Jalan Pelopor Mode Indonesia
- Australia Keluarkan Travel Warning ke Indonesia
- Indonesia – Rusia Akan Gelar Dialog Lintas Agama
- Rob, Pemuda Indonesia Berlayar Solo dari Californi...
- Indonesia Negara Ke-9 Paling Diminati Investor Asing
- Mayoritas Netter Indonesia Akses via Ponsel
- Indonesia Andalkan Susanto Megaranto
-
▼
April
(106)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
thanks for comment