GARDUnews, Sulut : Prihatin dengan kondisis bangsa yang terus terpuruk yang mengakibatkan meningkatnya angka kemiskinan membuat Kakek Zakaria Sukaria Pota Seribu Z Malik siap membuka harta kekayaan Republik Indonesia yang ada di Bank Swis serta harta karun berupa batangan emas yang ada di semua wilayah Indonesia.
Inilah obligasi yang telah di cap garuda menggunakan tinta emas yang nilainya mencapai trilyunan rupiah yang siap di cairkan di salah satu Bank Dunia. Obligasi ini tersimpan di dalam pedang yang panjangnya mencapai dua meter berbahan emas.
Zakaria Sukaria Pota Seribu Z Malik yang artinya berubah-ubah wajah, bentuk dan rupa ini juga mengaku adalah hak tunggal mendapatkan kuasa dari mantan Presiden Soekarno untuk mencairkan uang yang ada di Bank Swis untuk diberikan kepada negera.
Selain itu Zakaria juga bersedia menunjukkan sejumlah harta karun berupa batangan emas, logam mulia, senjata yang kesemuanya peninggalan Jepang siap di buka untuk diberikan kepada Negara.
Kakek yang berusia 126 tahun ini mengaku mempunyai hubungan darah dengan mantan Presiden Soekarno. Dia berada di Bolaang Mongondow sudah 60 tahun dengan menyamar sebagai petani, pengumpul botol karung, pencari rotan di hutan-hutan di Bolaan Mongondow mengganti nama Arudji.
Untuk membuktikan bahwa orang istana presiden zaman Soekarno, Kakek ini mempunyai tongkat komando milik Soekarno berbahan emas, baju panglima Soekarno, tusuk konde milik ibu negara Fatmawati, keris, batangan emas, telur.
Kakek ini juga mengaku pernah di teamui oleh mantan Menteri Keuangan Sri Mulyani sebelum bertolak ke luar negeri untuk diangkat sebagai pejabat bank dunia.
Menurut Kakek Zakaria, kenapa baru sekarang di buka karena nanti pada tahun 2011 ini pihaknya mendapatkan wahyu untuk membuka semua harta Negara, karena negara lagi membutuhkan seiringan dengan terpuruknya ekonomi Indonesia.
Menurut orang dekatnya, Edy Pota,mengatakan,”Zakaria Sukaria Pota Seribu Z Malik yang biasa disebut paduka mulia yang artinya berubah wajah, bentuk dan rupah ini adalah orang yang di buruhnya sudah puluhan tahun yang diyakini mempunyai wasiat dari Soekarno untuk mencairkan uang milik Indonesia di Bank Swiss,” ucapnya.
source ; http://www.gardunews.com/index.php?option=com_content&view=article&id=2497:penerima-kuasa-dari-presiden-soekarno-siap-cairkan-dana-di-bank-swiss-dan-semua-gudang-milik-negara&catid=78:sorotan&Itemid=421
Arsip Blog
-
▼
2011
(652)
-
▼
Maret
(32)
- Indonesia Sapu Bersih Emas Kejuaraan Bulutangkis d...
- ISPO Perkuat Citra Indonesia
- Indonesia Miliki Peluang Tingkatkan Industri Energi
- Pasar Energi Indonesia Berpeluang Mendunia
- Mengistimewakan Jogja, Mengistimewakan Indonesia
- Justin Bieber Kejutkan Penggemarnya di Belanda
- Video Bieber 'Baby' Nyaris Ditonton 500 Juta Kali
- Bintang 'Lagu Terburuk' di YouTube Kagumi Justin B...
- Kembudpar Daftarkan Tiga Warisan Budaya ke UNESCO
- Indonesia Usulkan Penyelesaian Damai di Libya
- Hanya 15 Persen Bayi Indonesia yang Diberi ASI Eks...
- Marissa Nasution Ramaikan Indonesia Exploride di M...
- Ginandjar: Indonesia Siap Membantu Jepang
- Garuda Indonesia Jadi Penerbangan Resmi SEA Games
- Indonesia Siap Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Nu...
- Pemerintah Indonesia Bantah SBY Salahgunakan Kekua...
- Indonesia dapat Membeli Negara Jepang & US secara ...
- Indonesia dan Filipina Perangi Terorisme
- Batik Semar, rebranding warisan budaya
- 30 Pejabat ASEAN Siapkan KTT-18 di Yogyakarta
- Saman Dance
- AS Dukung Toleransi Agama Indonesia
- Tujuh Menara Terkenal di Indonesia
- Indonesia Dukung Timor Leste Masuk ASEAN
- Prambanan : The Exotic Hindu Temple
- Jakarta : Indonesia's National and Business Capital
- Jakarta : Indonesia's National and Business Capital
- (Video) Inspiring Indonesia
- Bunaken : Breathtaking Underwater Life
- Borobudur : A Wonder of Indonesia History
- Bali : Simply the World's Best Island
- Naik Daun, Produksi Batik Melonjak 13%
-
▼
Maret
(32)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
wah........ indonesia akan kaya raya.. harus secepatnya....
BalasHapus